Jika pada artikel sebelumnya telah dibahas mengenai jarak dua titik, maka pada kesempatan kali ini akan dibahas mengenai jarak titik dan garis pada dimensi tiga.
Misalkan kita memiliki dua buah objek geometri yaitu titik A dan garis g dengan titik A terletak di luar garis g seperti pada gambar berikut.
Selanjutnya akan ditentukan jarak antara titik A dengan garis g tersebut. Dalam geometri, jarak berarti panjang ruas garis terpendek yang menghubungkan dua objek geometri. Melalui titik A kita dapat membuat banyak garis penghubung ke garis g, misalnya seperti gambar berikut.
AA1,AA2,AA3,AA4 dan AA5 adalah beberapa garis penghubung titik A ke garis g. Dari kelima garis tersebut tampak bahwa garis AA1 merupakan garis terpendek yang menghubungkan titik A dengan garis g dengan garis AA1 tegak lurus terhadap garis g. Titik A1 adalah proyeksi titik A pada garis g. Dengan demikian dapat disimpulkan:
Misalkan kita memiliki dua buah objek geometri yaitu titik A dan garis g dengan titik A terletak di luar garis g seperti pada gambar berikut.
Selanjutnya akan ditentukan jarak antara titik A dengan garis g tersebut. Dalam geometri, jarak berarti panjang ruas garis terpendek yang menghubungkan dua objek geometri. Melalui titik A kita dapat membuat banyak garis penghubung ke garis g, misalnya seperti gambar berikut.
AA1,AA2,AA3,AA4 dan AA5 adalah beberapa garis penghubung titik A ke garis g. Dari kelima garis tersebut tampak bahwa garis AA1 merupakan garis terpendek yang menghubungkan titik A dengan garis g dengan garis AA1 tegak lurus terhadap garis g. Titik A1 adalah proyeksi titik A pada garis g. Dengan demikian dapat disimpulkan:
Berikut ini diberikan beberapa contoh soal serta pembahasannya. Dalan kesempatan ini penulis sengaja menguraikan langkah-langkah penyelesaiannya agar mudah dipahami sebab materi dimensi tiga dirasa cukup sulit oleh banyak siswa. Apalagi jika pembelajaran di kelas tanpa menggunakan media visual, ini tentu akan menjadi beban tersendiri bagi guru maupun siswa.
Contoh 1
Kubus ABCD.EFGH mempunyai panjang rusuk 8 cm. Hitunglah:
(a) Jarak titik A ke garis GH(b) Jarak titik C ke garis AG
(d) Jika P adalah titik potong BD dan AC, tentukan jarak titik C ke GP.
Pembahasan
(a) Jarak titik A ke garis GH
AH⊥GH, maka jarak titik A ke garis GH sama dengan panjang AH. Dengan teorema Pythagoras, diperoleh:
AH=√AD2+DH2=√82+82=√64+64=√128=8√2
Jadi, jarak titik A ke garis GH adalah 8√2 cm.(b) Jarak titik C ke garis AG
Panjang garis AC=AH=8√2. OC⊥AG, maka jarak titik C ke garis AG sama dengan panjang garis CO. Perhatikan segitiga siku-siku ACG.
AG=√AC2+CG2=√(8√2)2+82=√128+64=√192=8√3
AC dan OC merupakan garis tinggi pada seegitiga ACG, sehingga dengan konsep kesamaan luas pada segitiga tersebut diperoleh:
12×AG×CO=12×CG×AC12×8√3×CO=12×8×8√24√3CO=32√2CO=32√24√3CO=8√2√3CO=83√6
Jadi, jarak titik C ke garis AG adalah 83√6 cm.
(c) Jarak titik C ke GP
Perhatikan segitiga siku-siku CPG. Jarak titik C ke garis GP sama dengan panjang garis CQ. Titik P adalah titik tengah AC, maka PC=12AC=12×8=4√2 . Panjang PG dpat dihitung sebagai berikut:
PG=√PC2+CG2=√(4√2)2+82=√32+64=√96=4√6
CQ dan CG merupakan garis tinggi segitiga CPG, dengan konsep kesamaan luas pada segitiga tersebut diperoleh:
12×GP×CQ=12×PC×CG12×4√6×CQ=12×4√2×82√6×CQ=16√2CQ=16√22√6CQ=8√3CQ=83√3
Jadi, jarak titik C ke garis GP adalah 83√3 cm.
Contoh 2
Diketahui limas segiempat beraturan T.ABCD memiliki panjang sisi alas 8 cm dan rusuk tegak 10 cm. Tentukan jarak titik A ke TC.
Pembahasan
Lukislah segitiga yang melalui titik T, A, dan C. Segitiga tersebut adalah segitiga sama kaki TAC seperti pada gambar berikut.
AC adalah diagonal ABCD sehingga AC=8√2, dan AO adalah setengah AC, maka AO=4√2. Sedangkan OT adalah tinggi segitiga TAC:
Contoh 3
OT=√AT2−AO2=√102−(4√2)2=√100−32=√68=2√17
A′ adalah proyeksi titik A pada TC sehingga AA′ adalah jarak titik A ke TC. Dengan menggunakan konsep kesamaan luas pada segitiga TAC, diperoleh:
12×TC×AA′=12×AC×OT10×AA′=8√2×2√1710AA′=16√34AA′=16√3410AA′=85√34
Jadi, jarak titik A ke TC adalah 85√34 cm
Contoh 3
Diketahui kubus ABCD.EFGH dengan panjang rusuk 8 cm. K adalah titik tengah rusuk AB. Tentukan jarak titik K ke garis HC. (UAN 2004).
Pembahasan
Lukis segitiga yang melalui titik K, H, dan C dimana K adalah titik tengah AB. Segitiga tersebut adalah segitiga HKC seperti terlihat pada gambar berikut.
Proyeksikan titik K pada garis HC diperoleh titik proyeksinya adalah K′, sehingga KK′ adalah jarak titik K ke garis HC. Selanjutnya akan dihitung panjang KC, KH dan HC agar KK′ dapat ditentukan. HC adalah diagonal sisi maka HC=8√2. Karena K titik tengah AB, maka KC=KD.
Pembahasan
Lukis segitiga yang melalui titik K, H, dan C dimana K adalah titik tengah AB. Segitiga tersebut adalah segitiga HKC seperti terlihat pada gambar berikut.
Proyeksikan titik K pada garis HC diperoleh titik proyeksinya adalah K′, sehingga KK′ adalah jarak titik K ke garis HC. Selanjutnya akan dihitung panjang KC, KH dan HC agar KK′ dapat ditentukan. HC adalah diagonal sisi maka HC=8√2. Karena K titik tengah AB, maka KC=KD.
KC=√KB2+BC2=√42+82=√16+64=√80=4√5
Selanjutnya:
KH2=CH2+CK2−2CH.CK122=(8√2)2+(4√5)2−2.8√2.x144=128+80−16√2x16√2x=64x=6416√2x=2√2
Selanjutnya akan dihitung jarak titik K ke garis HC, sebagai berikut.
KK′=√KC2−CK′2=√(4√5)2−(2√2)2=√80−8=√72=6√2
Jadi, jarak titik K ke garis HC adalah 6√2.
Contoh 4
Diketahui kubus ABCD.EFGH dengan panjang rusuk 4 cm. Titik P adalah titik potong AH dengan ED dan titik Q adalah titik potong FH dengan EG. Jarak titik B dengan garis PQ adalah .... (UN 2010)
Pembahasan
Lukislah segitiga yang melalui titik B, P, dan Q. Segitiga tersebut adalah segitiga BPQ seperti terlihat pada gambar berikut.
B′ adalah proyeksi titik B pada garis PQ sehingga BB′ adalah jarak titik B ke PQ. BP, PQ, dan BQ ditentukan sebagai berikut.
Contoh 5
Pada kubus ABCD.EFGH yang panjang rusuknya 4 cm dengan titik P dan Q berturut-turut titik tengah garis AB dan DH. Jarak titik Q ke garis PG=…. cm.
A. √204
B. 23√29
C. √203
D. √298
E. √396
Pembahasan
Lukislah segitiga QPG, kemudian buatlah garis dari titik Q tegak lurus garis PG di titik Q′. Dengan kata lain, titik Q′ adalah proyeksi titik Q pada PG.
Sehingga jarak titik Q dengan garis PG sama dengan panjang QQ′. Supaya panjang sisi-sisi segitiga QPG diketahui, terlebih dahulu dicari panjang PD dan PC dimana PD=PC.
Contoh 4
Diketahui kubus ABCD.EFGH dengan panjang rusuk 4 cm. Titik P adalah titik potong AH dengan ED dan titik Q adalah titik potong FH dengan EG. Jarak titik B dengan garis PQ adalah .... (UN 2010)
Pembahasan
Lukislah segitiga yang melalui titik B, P, dan Q. Segitiga tersebut adalah segitiga BPQ seperti terlihat pada gambar berikut.
BL=√AB2+AL2=√42+22=√16+4=√20=2√5
BP=√BL2+PL2=√(2√5)2+22=√20+4=√24=2√6
PQ=√KP2+KQ2=√22+22=√4+4=√8=2√2
BQ=√BF2+FQ2=√42+(2√2)2=√16+8=√24=2√6
Oleh karena BP=BQ=2√6, maka segitiga BPQ adalah segitiga sama kaki dan B′ adalah titik tengah PQ. Dengan demikian:
BB′=√BP2−PB′2=√(2√6)2−(√2)2=√24−2=√22
Jadi, jarak titik B ke PQ sama dengan √22.
Contoh 5
Pada kubus ABCD.EFGH yang panjang rusuknya 4 cm dengan titik P dan Q berturut-turut titik tengah garis AB dan DH. Jarak titik Q ke garis PG=…. cm.
A. √204
B. 23√29
C. √203
D. √298
E. √396
Pembahasan
Lukislah segitiga QPG, kemudian buatlah garis dari titik Q tegak lurus garis PG di titik Q′. Dengan kata lain, titik Q′ adalah proyeksi titik Q pada PG.
Sehingga jarak titik Q dengan garis PG sama dengan panjang QQ′. Supaya panjang sisi-sisi segitiga QPG diketahui, terlebih dahulu dicari panjang PD dan PC dimana PD=PC.
PD=√AD2+AP2=√42+22=√16+4=√20=2√5
Selanjutnya menentukan panjang sisi-sisi segitiga QPG, sebagai berikut:
QP=√PD2+QD2=√(2√5)2+22=√20+4=√24=2√6PG=√PC2+CG2=√(2√5)2+42=√20+16=√36=6
Dari gambar di atas jelas bahwa QG=PD=2√5. Perhatikan segitiga PQG berikut.
Misalkan GQ′=m dan dengan "Dalil Proyeksi" pada segitiga tersebut, diperoleh:
QP2=QG2+PG2−2PG.GQ′(2√6)2=(2√5)2+62−2.6.m24=20+36−12m24=56−12m12m=32m=83
Selanjutnya akan dihitung jarak titik Q ke garis PG, yaitu sebagai berikut:
Jika ditemukan kesalahan pada artikel ini, silakan dikomentari pada kolom komentar yang telah tersedia di bawah ini. Terima kasih dan semoga bermanfaat.
QQ′=√20−m2=√20−(83)2=√20−649=√1169=23√29
Jadi, jarak titik Q ke garis PG adalah 23√29Jika ditemukan kesalahan pada artikel ini, silakan dikomentari pada kolom komentar yang telah tersedia di bawah ini. Terima kasih dan semoga bermanfaat.
إرسال تعليق